Mancini Enggan Perpanjang Kontrak?
Solidnya penampilan Inter Milan mendapat ujian. Bukan karena ada pemain yang cedera, tapi belum berkenannya Pelatih Roberto Mancini meneken perpanjangan kontrak yang disodorkan Presiden sekaligus Pemilik Inter Massimo Moratti.
”Kontrak baru? Saya tidak mau berbicara tentang ini, karena khawatir akan disalahartikan. Saya punya prioritas lain,” papar Mancini, seperti dilansir TGcom. Saat jeda musim dingin lalu, Moratti mengungkapkan akan memperpanjang kontrak Mancini hingga empat tahun ke depan. Per musim,pelatih berusia 42 tahun ini ditawari 2,3 juta pounds. Entah apa yang ada di benak Mancio, sapaan Mancini.Apakah banyaknya tawaran dari klub luar Italia membuatnya tergoda?
Tapi, yang pasti, setengah musim 2006/2007, pria kelahiran Jesi ini membuktikan sebagai pelatih jempolan. Mancio bukan hanya memecahkan rekor tak terkalahkan I Nerazzurri saat masih dibesut Helenio Herrera atau Giovanni Trappatoni di delapan laga. Tapi, mantan arsitek SS Lazio ini juga mengantarkan Inter mencatat rekor 12 kemenangan berturut-turut di Seri A. Sebuah prestasi yang tidak bisa ditandingi oleh klub lain. Namun, yang paling penting, Mancio sukses meroketkan Inter ke puncak klasemen Seri A sehingga peluang merebut gelar scudetto sangat terbuka. Selain itu, jarak dengan saingan terdekatnya cukup jauh, yakni sembilan poin.
Prestasi tersebut membuat Mancio dilirik banyak klub Eropa.Yang paling santer,Mancio adalah kandidat utama Chelsea jika Jose Mourinho hengkang dari Stamford Bridge akhir musim ini. Dan, secara terbuka Mancio mengatakan Inggris merupakan negara yang ditujunya jika hengkang dari Inter
”Kontrak baru? Saya tidak mau berbicara tentang ini, karena khawatir akan disalahartikan. Saya punya prioritas lain,” papar Mancini, seperti dilansir TGcom. Saat jeda musim dingin lalu, Moratti mengungkapkan akan memperpanjang kontrak Mancini hingga empat tahun ke depan. Per musim,pelatih berusia 42 tahun ini ditawari 2,3 juta pounds. Entah apa yang ada di benak Mancio, sapaan Mancini.Apakah banyaknya tawaran dari klub luar Italia membuatnya tergoda?
Tapi, yang pasti, setengah musim 2006/2007, pria kelahiran Jesi ini membuktikan sebagai pelatih jempolan. Mancio bukan hanya memecahkan rekor tak terkalahkan I Nerazzurri saat masih dibesut Helenio Herrera atau Giovanni Trappatoni di delapan laga. Tapi, mantan arsitek SS Lazio ini juga mengantarkan Inter mencatat rekor 12 kemenangan berturut-turut di Seri A. Sebuah prestasi yang tidak bisa ditandingi oleh klub lain. Namun, yang paling penting, Mancio sukses meroketkan Inter ke puncak klasemen Seri A sehingga peluang merebut gelar scudetto sangat terbuka. Selain itu, jarak dengan saingan terdekatnya cukup jauh, yakni sembilan poin.
Prestasi tersebut membuat Mancio dilirik banyak klub Eropa.Yang paling santer,Mancio adalah kandidat utama Chelsea jika Jose Mourinho hengkang dari Stamford Bridge akhir musim ini. Dan, secara terbuka Mancio mengatakan Inggris merupakan negara yang ditujunya jika hengkang dari Inter
0 comments:
Post a Comment