Monday, February 05, 2007

Watford Kibarkan Bendera Putih

Kalah bersaing dalam mengarungi kerasnya persaingan di Premiership musim ini membuat Watford frustrasi. Kendati masih menyisakan 12 laga yang belum dilakoni, kemarin, manajemen Watford menyatakan lempar handuk dan terima nasib terdegradasi musim depan.

Bendera putih tanda menyerah itu dikibarkan The Hornets-julukan Watford-setelah Sabtu lalu dikalahkan Bolton Waderers 0-1 di kandang sendiri. Itu adalah kekalahan ke-14 bagi The Hornets musim ini. Dari 25 kali laga, klub yang musim lalu menempati posisi ketiga klasemen itu hanya bisa meraih kemenangan dua kali dan seri sembilan kali. "Kami akan kembali ke Championship," cetus Adrian Boothroyd, manajer Watford kepada AFP.

Saat ini, klub yang bermarkas di Vicarage Road Stadium itu tergolek di dasar klasemen dengan poin 15. Jumlah poin itu selisih 10 poin dari klub yang saat ini berada di zona aman (posisi ke-17) yang sementara ini ditempati Wigan Athletic.

Musim ini, keberuntungan tampaknya enggan mendekat ke klub yang berdiri pada 1881 itu. Dari 26 kali main, pemain Watford hanya bisa mencetak 14 gol dan kebobolan 37 kali. Itu adalah produktivitas terendah dari semua kontestan Premiership musim ini.

Boothroyd mengungkapkan, sebelum menjamu Bolton dirinya masih optimistis tim besutannya tetap akan berada di level kompetisi tertinggi Liga Inggris musim depan. Namun, optimisme itu berantakan karena misi titik balik saat menjamu The Trotters-julukan Bolton-anak asuhnya malah tampil buruk dan terbenam di kandang oleh gol semata wayang Nicolas Anelka pada menit ke-63.

"Saya berharap bisa mendapat poin penuh saat melawan Bolton. Saya sebetulnya melihat penampilan mereka kurang konsisten musim ini. Tapi, ternyata kami tidak bisa bermain bagus dan malah menggali lubang untuk diri sendiri di kandang," beber Boothroyd.

Selain Watford, dua klub lainnya, yaitu West Ham United (posisi ke-18) dan Charlton (posisi ke-19) adalah kandidat kuat terdegradasi. Bermain 26 kali, West Ham dan Charlton sama-sama baru mengemas 20 poin. The Hammers-julukan West ham-dan The Addicks-julukan Charlton-sama sama baru mengemas lima kali menang, lima kali seri, dan 16 kali kalah.

Sementara itu, dari tiga klub promosi, Reading sangat layak disebut sebagai kuda hitam. Saat ini tim yang musim lalu menjadi jawara Championship itu mampu bertengger di posisi keenam klasemen sementara. Dalam pertandingan terakhir, Reading mampu tampil impresif dengan menggilas tuan rumah Mancheter City dua gol tanpa balas.

0 comments:

  © Blogger template 'Isfahan' by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP