Giordano Out, Messina Pilih Cavasin
Hasil-hasil buruk yang diperoleh dalam beberapa laga terakhir memaksa pengurus Messina mengambil langkah tegas dengan memecat pelatih Bruno Giordano dari jabatannya dan sebagai penggantinya ditunjuk Alberto Cavasin.
Kekalahan menyesakan dari juru kunci klasemen sementara Serie A Ascoli, pekan lalu, membuat pengurus Messina memutuskan untuk menendang Giordano.
Dalam pertandingan tersebut Messina sebenarnya hampri saja menang karena sampai menit ke-89 sudah unggul 1-0 akan tetapi pada menit akhir mereka kebobolan dua gol sehingga harus menelan kekalahan.
Hasil buruk dalam 10 laga terakhir tersebut membuat Messina saat ini terpuruk di zona degradasi tepatnya di posisi ke-18 dengan koleksi 16 poin dari 21 laga yang telah dijalani.
Giordano sebenarnya membawa Messina meraih hasil yang cukup baik pada awal musim 2006/2007. Namun memasuki paruh musim, penampilan Messina mulai memburuk. Dalam 10 laga terakhir Alessandro Parisi cs. cuma memetik dua poin.
Keputusan Messina memecat Giordan juga tidak lepas dari tuntutan suporter garis keras mereka yang sangat kecewa dengan hasil buruk yang diraih dalam beberap laga terakhir.
Terbukti sebelum memutuskan mendepak Giordano, presiden Messina Pietro Franza melakukan pertemua dengan pemimpin suporter garis keras untuk membahas nasib sang pelatih. Hasil pertemuan inilah yang akhirnya membuat Giordano kehilangan pekerjaannya.
Cavasin sendiri diharapkan mampu menyelamatkan Messina dari jeratan degradasi. Apalagi Cavasin memiliki reputasi baik dalam menangani klub-klub kecil seperti Lecce, Brescia dan Treviso.
Kekalahan menyesakan dari juru kunci klasemen sementara Serie A Ascoli, pekan lalu, membuat pengurus Messina memutuskan untuk menendang Giordano.
Dalam pertandingan tersebut Messina sebenarnya hampri saja menang karena sampai menit ke-89 sudah unggul 1-0 akan tetapi pada menit akhir mereka kebobolan dua gol sehingga harus menelan kekalahan.
Hasil buruk dalam 10 laga terakhir tersebut membuat Messina saat ini terpuruk di zona degradasi tepatnya di posisi ke-18 dengan koleksi 16 poin dari 21 laga yang telah dijalani.
Giordano sebenarnya membawa Messina meraih hasil yang cukup baik pada awal musim 2006/2007. Namun memasuki paruh musim, penampilan Messina mulai memburuk. Dalam 10 laga terakhir Alessandro Parisi cs. cuma memetik dua poin.
Keputusan Messina memecat Giordan juga tidak lepas dari tuntutan suporter garis keras mereka yang sangat kecewa dengan hasil buruk yang diraih dalam beberap laga terakhir.
Terbukti sebelum memutuskan mendepak Giordano, presiden Messina Pietro Franza melakukan pertemua dengan pemimpin suporter garis keras untuk membahas nasib sang pelatih. Hasil pertemuan inilah yang akhirnya membuat Giordano kehilangan pekerjaannya.
Cavasin sendiri diharapkan mampu menyelamatkan Messina dari jeratan degradasi. Apalagi Cavasin memiliki reputasi baik dalam menangani klub-klub kecil seperti Lecce, Brescia dan Treviso.
0 comments:
Post a Comment